English French German Spain Italian Dutch Russian Portuguese Japanese Korean Arabic Chinese Simplified
Poedjie Donk's Laksono Production House
Adsense Indonesia Adsense Indonesia ads
Foto Saya
Poedjie Donk's
Lihat profil lengkapku

"Siapa Orang Yang Tepat Untuk Kita Cintai...???"

Kamis, 28 April 2011

Share

Ketika kita bertemu dengan seseorang di suatu tempat dan pada suatu kesempatan, hal itu bukanlah suatu kebetulan. Tidak ada satu peristiwa apapun di dunia ini yang namanya kebetulan. Semua adalah bagian dari skenario Sang Maha Sutradara. Bahkan bilangan tetesan air hujan ataupun daun yang jatuh gugur ke bumi, semua itu bukanlah suatu kebetulan.

Lalu siapa pula yang memberikan kita kesempatan untuk melakukan pilihan?
Kita bertemu begitu banyak orang yang menarik, pandai, baik, cantik dsb. Namun kenapa Si A tertarik kepada si B yang mungkin tidak secantik si C, atau tidak sepandai si D, dan tidak sekaya si E, juga tidak sebaik si F? Mengapa setiap orang mempunyai kriteria, pilihan dan ketertarikan kepada orang yang berbeda? Dan tidak selalu yang baik, cantik, pandai, kaya dsb selalu membuat orang tertarik kepadanya bukan?
Ketika kita berdoa memohon petunjuk kepadaNya untuk dipertemukan dengan orang yang tepat dan di saat yang tepat. Tiba-tiba kita bertemu dengan seseorang yang kita anggap tepat, kemudian kita memutuskan untuk mencintainya dan memilihnya untuk menjadi pendamping hidup kita. Kitapun sudah memikirkannya secara masak-masak, melakukan langkah langkah strategis, merencanakan segala sesuatunya dengan sempurna.

Namun dalam perjalanan waktu, ketika belum sampai pada ujung akhirnya, ternyata Allah berkehendak lain. Seringkali kita merasa kecewa dan marah. Lalu kitapun bertanya
“Ya Allah, kenapa tak Kau kabulkan doaku?”
Padahal tanpa kita sadari sebenarnya pada saat itu justru Allah sedang mengabulkan doa kita. Bisa jadi orang yang kita anggap sempurna, sebenarnya tidaklah seindah kelihatannya, tidak sesuai dengan doa-doa yang kita panjatkan selama ini..Kalaupun kita paksakan, bisa jadi akan mendatangkan lebih banyak kemudharatan dan penyesalan. Apa yang kita anggap baik belum tentu membawa kebaikan untuk kita. Dan sesungguhnya baik menurut kita belum tentu baik di mata Allah. Begitu banyak keburukan tersembunyi di balik keindahan, demikian pula sebaliknya banyak kebaikan yang terlihat buruk di mata manusia.

Yakinlah seindah indah rencana manusia, rencana Allah pasti jauh lebih indah
Sebenarnya Allah Yang Maha Tahu telah menyiapkan pendamping yang tepat dan terbaik untuk kita..Hanya saja kita tidak tahu siapa, kapan dan dimana? Di atas rencana ada rencana. Manusia bisa membuat sejuta rencana, tapi Allah punya hak prerogatif untuk mensukseskan atau menggagalkannya.Hanya saja seringkali manusia tidak sabar, terlalu cepat memvonis dan menilainya rencana Allah sebagai musibah, sehingga yang ada adalah suudzon kepadaNya. Dan seringkali pula kita baru meyadari hikmah, keburukan atau kebaikan di balik suatu hal setelah peristiwa tersebut terjadi.

Namun sangatlah tidak tepat jika kita mencari orang yang sempurna dalam segala-galanya. Kalau itu yang kita cari, dijamin kita tidak akan pernah menemukannya. Bukankah tidak ada satupun manusia yang tidak punya kekurangan? Tetapi Allah pun Maha Adil, Dia memberi kekurangan di satu sisi dan pada saat yang bersamaan Dia anugrahkan kelebihan dalam hal yang lain. Bisa jadi hal yang menurut pandangan kita, kita anggap sebagai suatu kekurangan, padahal justru itulah kelebihannya.Lagipula siapa yang berhak menilai seseorang? Bisa jadi orang yang kita anggap rendah derajatnya atau yang banyak kekurangannya di mata manusia justru jauh lebih mulia dalam pandangan Allah.

Lalu apakah kita sendiri merasa sebagai orang yang sempurna, sehingga menuntut pasangan yang sempurna? Ketika kita merasa diri kita sempurna, justru disitulah kekurangan terbesar diri kita yaitu merasa diri paling hebat, tidak punya kekurangan. Itulah kesombongan yang nyata. Allah sangat membenci orang yang sombong. Iblispun dikutuk dan dilempar dari syurga karena kesombongannya.

Jika kita memutuskan mencintai seseorang karena Allah dan untuk mencari keridhaan Allah, maka kenapa tidak kita serahkan pilihan sepenuhnya kepadaNya? Ketika kemudian Allah memilihkan seseorang untuk menjadi pasangan hidup kita, kitapun menerimanya dengan ikhlas karena dialah pilihan Allah. Dan segala sesuatu yang telah dipilihkan Allah untuk kita pastilah yang terbaik.

Namun ketika ternyata kita mendapati pasangan hidup kita ternyata tidak seperti yang kita harapkan.
Tetapi kita tetap yakin dialah pilihan terbaik yang Allah berikan kepada kita. Kita tetap ikhlas dan ridha pada ketentuanNya. Kita tetap belajar mencintai pasangan kita yang tidak sempurna dengan cara yang sempurna, sesungguhnya itulah ladang amal kita, jalan kita menuju jannahNya.

Komentar :

ada 0 comments ke “"Siapa Orang Yang Tepat Untuk Kita Cintai...???"”

Posting Komentar

Makasii buat yang udah komen, jangan lupa follow blog gw jg yaah, gw pasti follow balik n komen blog kamu...